Sabtu, 08 Agustus 2009

RODA YANG GUNDAH

Assalamu'alaikum Wr.Wb

Sahabat, Mudah-mudahan kita selalu dalam ketenangan hati dalam mengarungi hidup ini. Semoga kisah ini menjadi bagian dari motivasi untuk kita berfikir bahwa hidup ini begitu indah untuk kita lewatkan dengan kesibukan masalah yg tak rudung usai.

Selamat Membaca....!!!

RODA YG GUNDAH

Suatu ketika, ada sebuah roda yang kehilangan salah satu jari-jarinya. Ia tampak sedih. Tanpa jari-jari yang lengkap, tentu, ia tak bisa lagi Berjalan dengan lancar. Hal ini terjadi saat ia melaju terlalu kencang ketika melintasi hutan. Karena terburu-buru, ia melupakan, ada satu jari-jari yang jatuh dan terlepas. Kini sang roda pun bingung. Kemana kah hendak di cari satu bagian tubuhnya itu? Sang roda pun berbalik arah. Ia kembali menyusuri jejak-jejak yang pernah di tinggalkannya.

Perlahan, di tapakinya jalan-jalan itu. Satu demi satu di perhatikannya dengan seksama. Setiap benda di amati, dan di cermati, berharap, akan di temukannya jari-jari yang hilang itu. Ditemuinya kembali rerumputan dan ilalang. Dihampirinya kembali bunga-bunga di tengah padang. Dikunjunginya kembali semut dan serangga kecil di jalanan.Dan dilewatinya lagi semua batu-batu dan kerikil-kerikil pualam. Hei....semuanya tampak lain.

Ya, sewaktu sang roda melintasi jalan itu dengan laju yang kencang, semua hal tadi cuma berbentuk titik-titik kecil. Semuanya, tampak biasa, dan tak istimewa. Namun kini, semuanya tampak Lebih indah. Rerumputan dan ilalang, tampak menyapanya dengan ramah. Mereka kini tak lagi hanya berupa batang-batang yang kaku. Mereka tampak tersenyum, melambai tenang, bergoyang dan menyampaikan salam. Ujung-ujung rumput itu, bergesek dengan lembut di sisi sang roda. Sang roda pun tersenyum dan melanjutkan pencariannya. Bunga-bunga pun tampak lebih indah. Harum dan semerbaknya, lebih terasa menyegarkan.

Kuntum-kuntum yang baru terbuka, menampilkan wajah yang cerah. Kelopak-kelopak yang tumbuh, menari, seakan bersorak pada sang roda. Sang roda tertegun dan berhenti sebentar. Sang bunga pun merunduk, memberikan salam hormat. Dengan perlahan, dilanjutkannya kembali perjalanannya. Kini, semut dan serangga kecil itu, mulai berbaris, dan memberikan salam yang paling semarak. Kaki-kaki mereka bertepuk, membunyikan keriangan yang meriah. Sayap-sayap itu bergetar, seakan ada ribuan genderang yang di tabuh. Mereka saling menyapa. Dan, serangga itu pun memberikan salam, dan doa pada sang Roda.

Begitu pula batu dan kerikil pualam. Kilau yang hadir, tampak berbeda Jika di lihat dari mata yang tergesa-gesa. Mereka lebih indah, dan setiap sisi batu itu memancarkan kemilau yang teduh. Tak ada lagi sisi dan ujung yang tajam dari batu yang kerap mampir di tubuh sang Roda. Semua batu dan pualam, membuka jalan, memberikan kesempatan untuk melanjutkan perjalanan. Setelah lama berjalan, akhirnya, ditemukannya jari-jari yang hilang. Sang roda pun senang. Dan ia berjanji, tak akan tergesa-gesa dan berjalan terlalu kencang dalam melakukan tugasnya.

Sahabat…, begitulah hidup. Kita, seringkali berlaku seperti roda-roda yang berjalan terlalu kencang. Kita sering melupakan, ada saat-saat indah, yang terlewat di setiap kesempatan. Ada banyak hal-hal kecil, yang sebetulnya menyenangkan, namun kita lewatkan karena terburu-buru dan tergesa-gesa. Hati kita, kadang terlalu penuh dengan target-target, yang membuat kita hidup dalam kebimbangan dan ketergesaan. Langkah-langkah kita, kadang selalu dalam keadaan panik, dan lupa, bahwa di sekitar kita banyak sekali hikmah yang perlu di tekuni. Seperti saat roda yang terlupa pada rumput, ilalang, semut dan pualam, kita pun sebenarnya sedang terlupa pada hal-hal itu.

Teman, coba, susuri kembali jalan-jalan kita. Cermati, amati, dan perhatikan setiap hal yang pernah kita lewati. Runut kembali perjalanan kita. Adakah kebahagiaan yang terlupakan? Adakah keindahan yang tersembunyi dan alpa kita nikmati? Kenanglah ingatan-ingatan lalu. Susuri dengan perlahan. Temukan keindahan itu saat masih bersama Orang tua dan Keluarga tercinta !! ”Kebanyakan dari kita tidak mensyukuri apa yang sudah kita miliki, tetapi kita selalu menyesali apa yang belum kita capai”

" Tergesa-gesa itu adalah sifat Iblis "

Salam LA TAHZAN (Jangan Bersedih)
Temukan kekuatan kita dalam jiwa yg tenang...!!!
ALLAH ITU DEKAT

Assalamu'alaikum Wr.Wb

Sahabat, Ketika musibah menimpa, bencana melanda, dan tragedi terjadi,
kita yang tertimpa akan selalu menyebut: "Ya Allah!" Ketika pintu-pintu permintaan telah tertutup, dan tabir-tabir permohonan digeraikan, kita mendesah: "Ya Allah!" Ketika semua cara tak mampu menyelesaikan, setiap jalan terasa menyempit, harapan terputus, dan semua jalan pintas membuntu, kita pun menyeru: "Ya Allah!" Ketika bumi terasa menyempit dikarenakan himpitan persoalan hidup, dan jiwa serasa tertekan oleh beban berat kehidupan yang harus kita pikul,maka berdo'alah: "Ya Allah!"

Sahabat, Mudah-mudahan kisah singkat ini bisa menambah keimanan kita kepada Allah.Swt dan keyakinan kita bahwa pertolongan-NYA sangatlah dekat untuk kita hambanya yg selalu berdo'a dan mendekati-NYA. Amiin.

Selamat Membaca....!!!

ALLAH ITU DEKAT

Ahmad datang ke tempat tukang cukur untuk memotong rambut dan merapikan brewoknya.

Si tukang cukur mulai memotong rambut Ahmad dan mulailah terlibat pembicaraan yang mulai menghangat. Mereka membicarakan banyak hal dan berbagai variasi topik pembicaraan, dan sesaat topik pembicaraan beralih tentang Allah Swt. Si tukang cukur bilang, "Saya tidak percaya Allah itu ada". "Kenapa kamu berkata begitu ???" timpal Ahmad. "Begini, coba Anda perhatikan di depan sana , di jalanan..! untuk menyadari Ahmad bahwa Allah itu tidak ada. Katakan kepadaku, jika Allah itu ada, Ada yang sakit, Ada anak terlantar, ada gembel, ada yg miskin papa, ada yg terkena bencana, dan kemarin ada BOM yg meledak diHotel JW Marriot dan Rich Calton, Jika Allah ada, tidak akan ada sakit, orang miskin, anak jalan, musibah dan kesusahan bahkan BOM yg meledak.

Saya tidak dapat membayangkan Allah Yang Maha Pengasih dan Penyayang akan membiarkan ini semua terjadi. " Ahmad diam untuk berpikir sejenak, tapi tidak merespon karena dia tidak ingin memulai adu pendapat. Si tukang cukur menyelesaikan pekerjaannya dan Ahmad membayar dan pergi meninggalkan tempat si tukang cukur. Beberapa saat setelah Ahmad meninggalkan ruangan itu dia melihat ada orang di jalan dengan rambut yang panjang, berombak kasar, kotor dan brewok yang tidak dicukur. Orang itu terlihat kotor dan tidak terawat. Ahmad balik ke tempat tukang cukur dan berkata, "Kamu tahu, sebenarnya TIDAK ADA TUKANG CUKUR." Si tukang cukur tidak terima," Kamu kok bisa bilang begitu ?. "Saya disini dan saya tukang cukur. Dan barusan saya mencukur rambut mu!" "Tidak!" elak si Ahmad.

"Tukang cukur itu tidak ada, sebab jika ada, tidak akan ada orang dengan rambut panjang yang kotor dan brewokan seperti orang yang di luar sana ", si Ahmad menambahkan. "Ah... tidak, tapi tukang cukur tetap ada!", sanggah si tukang cukur." Apa yang kamu lihat itu adalah salah mereka sendiri, kenapa mereka tidak datang ke saya", jawab si tukang cukur membela diri. "Cocok!" kata si Ahmad menyetujui.
"Itulah point utama-nya!. Sama dengan Allah Swt, ALLAH ITU JUGA ADA! Tapi apa yang terjadi. orang-orang TIDAK MAU DATANG kepada-NYA, dan TIDAK MAU MENCARI-NYA. Oleh karena itu banyak yang sakit dan tertimpa kesusahan di dunia ini." Si tukang cukur terbengong !!!

Sahabat, mari kita mendekati Allah..!!, jangn hanya ketika kita tertimpa kemalangan, kegelisahan, bencana dan dan persoalan hidup yg menghimpit, ingatlah Allah disetiap helaan Nafas kita, maka Allah akan lebih mendekati kita dan mengabulkan setiap do'a yg terucap.

Setiap ucapan baik, doa yang tulus, rintihan yang jujur, air mata yang
menetes penuh keikhlasan, dan semua keluhan yang menggundahgulanakan hati adalah hanya pantas ditujukan ke hadirat-Nya.

Dan apabila hamba-hamba-Ku bertanya kepadamu tentang Aku, maka (jawablah), bahwasanya Aku adalah dekat. Aku mengabulkan permohonan orang yang berdoa apabila ia memohon kepada-Ku, maka hendaklah mereka itu memenuhi (segala perintah-Ku) dan hendaklah mereka beriman kepada-Ku, agar mereka selalu berada dalam kebenaran. (Al Baqarah : 186)

Salam LA TAHZAN ( Jangan Bersedih )
Temukan Kekuatan Kita Dalam Jiwa yg Tenang....!!!
SARINGAN TIGA KALI

Assalamu'alaikum Wr.Wb

Sahabat, Orng bijak pernah berkata, " Tergelincirnya kaki lebih selamat dari pada tergelincirnya Lisan/Lidah " Maka ketika kita mngeluarkan suara untuk berkata-kata, pastikan kata-kata itu tidak menyakitkan dan meninggalkan luka orng yg mendengar. Sahabat, Lisan memang daging yg tak bertulang, tetapi lisan itu bisa menembus apa yg tidak dapat ditembus oleh jarum, maka apabila pedang lukai tubuh masihkan ada harapan sembuh, apabila lisan lukai hati kemana obat hedak dicari.

Sahabat, Kami mohon maaf jika kisah ini kurang berkenan, semoga menjadi suatu hal yg baik untuk kita renungi.

Selamat Menbaca......!!!

SARINGAN TIGA KALI

Suatu hari seorang pria berjumpa dengan Seorang yg bijaksana dan berkata, "Tahukah anda apa yang baru saja saya dengar mengenai salah seorang teman anda?"

"Tunggu sebentar," jawab Orang Bijak." Sebelum memberitahukan saya sesuatu, saya ingin anda melewati sebuah ujian kecil. Ujian tersebut dinamakan UJIAN SARINGAN TIGA KALI."

"Saringan tiga kali?" tanya pria tersebut. "Betul," lanjut Sang Bijak

"Sebelum anda mengatakan kepada saya mengenai teman saya, mungkin merupakan ide yang bagus untuk menyediakan waktu sejenak dan menyaring apa yang akan anda katakan. Itulah kenapa saya sebut sebagai Ujian Saringan Tiga Kali.

SARINGAN yang pertama adalah :

KEBENARAN.

Sudah pastikah anda bahwa apa yang anda akan katakan kepada saya adalah benar?"

"Tidak," kata pria tersebut,"sesungguhnya saya baru saja mendengarnya dan ingin memberitahukannya kepada anda".

"Baiklah," kata Sang Bijak." Jadi anda sungguh tidak tahu apakah hal itu benar atau tidak. Sekarang mari kita coba SARINGAN yg kedua yaitu :

KEBAIKAN.

Apakah yang akan anda katakan kepada saya mengenai teman saya adalah sesuatu yang baik?"

"Tidak, sebaliknya, mengenai hal yang buruk".

"Jadi," lanjut Sang Bijak, " anda ingin mengatakan kepada saya sesuatu yang buruk mengenai dia, tetapi anda tidak yakin kalau itu benar. Anda mungkin masih bisa lulus SARINGAN selanjutnya, yaitu:

KEGUNAAN.

Apakah apa yang anda ingin beritahukan kepada saya tentang teman saya tersebut akan berguna buat saya?"

"Tidak, sungguh tidak," jawab pria tersebut.

"Kalau begitu," simpul Sang Bijak," jika apa yang anda ingin beritahukan kepada saya… tidak benar, tidak juga baik, bahkan tidak berguna untuk saya, kenapa ingin menceritakan kepada saya ?"

"Pria itu diam dan tertegun, ia mendapatkan pelajaran yg berharga dari sang bijak.

Sahabat, Tidak semua yg kita dengar harus kita bicarakan, Sebuah anak panah yang telah melesat dari busurnya dan membunuh jiwa yang tak bersalah tidak akan bisa kebali kebusurnya, dan kata-kata yang telah diucapkan yang menyakiti hati seseorang, tidak pernah bisa ditarik kembali. Jadi sebelum berbicara, gunakanlah Saringan Tiga Kali..! ingatlah setiap kata-kata yg terlontar dari lisan kita, itu butuh pertanggungjawaban baik sesama manusia dalam kehidupan sosial, maupun kepada Allah Swt kelak dihari penghitungan 'Amal kita.

Salam LA TAHZAN (Jangan Bersedih)
Temukan Kekuatan Kita Dalam Jiwa yg Tenang....!!!
BELAJAR DARI IKAN SAPU-SAPU

Assalamu'alaikum Wr.Wb

Sahabat, mudah-mudahan kisah ini menjadi suatu yg baik untuk menambah rasa Syukur kita kepada Allah yg Maha Pengasih dan Penyayang.

Selamat Membaca....!!!

Belajar dari Ikan Sapu-sapu

Satu minggu ini ikan sapu-sapu ”Ahmad” Mati. Sejak saat dia meninggalkan akuariumnya, baru tiga hari saja tidak dibersihkan, lumut pasti akan bermunuculan di akuarium kesayangannya.

Ahmad tidak ada waktu untuk membersihkan lumut-lumut itu dan juga tidak ada waktu untuk membeli ikan sapu-sapu yang baru.

Suatu hari Ahmad mendapati lumut sudah memenuhi kaca bagian dalam akuariumnya, Ahmad berpikir, ini tidak bisa dibiarkan. Keindahan ikan-ikan mas kokinya akan tersembunyi jika lumut-lumut itu kurelakan tumbuh dengan sehatnya menemani mereka, ikan sapu-sapu bisa menjadi solusi untuk membantu membersihkan lumut- lumut itu.

Di sela-sela sempitnya waktu, sepulang kerja, Ahmad meluangkan waktu untuk mampir ke toko ikan dekat rumahnya. Ahmad berkeliling mencari ikan hitam yang tidak menarik dan berkulit kasar itu. Akhirnya dia temukan satu ikan sapu-sapu yang tidak begitu suram kulitnya, walaupun tetap tidak indah dipandang mata dan tetap saja kulitnya akan kasar.
"Berapa Pak, harganya?" tanya Ahmad pada si penjual ikan itu. "Tujuh ratus lima puluh rupiah, Pak," jawab si penjual itu. Segera Ahmad sodorkan uang dan setelah itu langsung menuju rumah.

Ikan sapu-sapu itu lalu dia cemplungkan ke dalam akuarium, dengan sigap dan bagai habis lepas dari kurungan ikan itu langsung meliuk-liuk. Dan ... betapa senangnya dia menemukan sebuah sisi kaca yang penuh dengan lumut. Ikan itu langsung menempel di kaca penuh lumut tersebut, Tidak peduli dengan ikan-ikan kokiku yang seakan sedang mengerumuni ikan sapu-sapu itu untuk berkenalan.

Keesokan harinya, saat akan berangkat ke kantor, Ahmad menyempatkan menyapa ikan-ikan kokinya. Wow..., pagi ini mereka tampak begitu indah .... Tapi bukankah memang ikan koki itu warnanya indah. Ehhh ... tapi kok lain ya? Warnanya bukan saja indah, tapi begitu bersinar.

Terus ia amati ikan-ikan kokinya dengan sirip mereka yang panjang bagaikan kain sutera yang berkibar-kibar seolah ditiup angin, saat pandangan Ahmad tertuju di pojok akuariumnya, ada seekor ikan hitam yang tidak bersinar sama sekali. Dia seolah sedang menepi dalam dunianya sendiri dan takut untuk bergabung dengan koki-koki yg indah itu.

Ahmas tersadar .... Ya, ikan-ikan kokiku terlihat begitu indah dan bersinar bukan karena ikan-ikan itu yang berubah, tetapi keadaan di sekitar merekalah yang berubah. Lumut-lumut yang membuat kaca akuariumnya buram sudah lenyap! Ya, lenyap! Kaca akuariumnya kembali bening sehingga ikan-ikan indahnya terlihat semakin indah. Ikan yang tidak menarik yang Ahmad beli kemarin dengan harga murah itu telah melahap habis lumur-lumut itu. Memang untuk itulah ikan itu ia beli, tetapi Ahmad tidak tahu akan mendapat ketakjuban yang luar biasa seperti ini.

Ahmad memandangi kembali ikan hitam yang sedang menyendiri itu, Dia yang tidak menarik itu telah membuat sesuatu yang indah untuknya pagi ini. Ikan sapu-sapu sangatlah tidak menarik, Dia tidak punya kelebihan fisik yang dapat dibanggakan. Harganya pun sangat murah. Tetapi, Allha Swt memberikan kelebihan luar biasa pada dia. Dia dapat membersihkan permukaan kaca yang begitu kotor menjadi bening kembali. Itulah yang membuat ikan sapu-sapu begitu dicari-cari oleh siapa saja yang ingin akuarium atau kolam ikannya terbebas dari lumut.

Ahmad mengingat dirinya, begitu banyak protesnya pada Allah karena merasa tidak memiliki kelebihan dari segala sisi. Allah memakai ikan kecil yg hitam legam dan tidak menarik itu untuk menyadarkannya, "Allah ciptakan dirimu bukan untuk hal yang tidak berguna, Kita ada di dunia ini karena kita sangat berarti dalam hidup ini, untuk melakukan hal-hal besar untuk kita persembahkan untuk-NYA”.

Ahmad masih terpaku di depan akuariumnya. Ahmad masih menatap ikan kecil yang tidak menarik itu, Ia seperti menatap dirinya, Hari ini Allah memberikan ia pelajaran indah dari seekor ikan hitam, berkulit kasar dan sangat tidak menarik dipandang mata. Hari ini, Allah tidak ingin Ahmad semakin tenggelam dalam pencarian arti hidupnya di dunia ini. Dalam pandangan mata Ahmad memang tidak semenarik mereka yang ada di sekelilingnya, tetapi ada hal istimewa yang Allah berikan padanya, dan Ahmad yakin itu akan jadi manfaat bagi banyak orang, karena Allah yang menganugerahkannya.

Alhamdulillah Yaa..Allah! Terima kasih ikan sapu-sapuku!

Sahabat, Orang bijak pernah berkata : ” Janganlah kita menghina (meremehkan) orang lain (sesuatu) yg lebih rendah, karena setiap orang (sesuatu) itu pasti memiliki kelebihan yg Allah Anugrahkan ”. Sahabat, jangan jangan pernah kita menatap sesuatu yg Allah ciptakan di Dunia ini dengan sebelah mata, atau meremehkannya, karena setiap sesuatu yg Allah ciptakan itu pasti memiliki daya guna (manfaat) untuk kita syukuri, coba kalau kita mau berfikir dengan sebuah rasa syukur, maka kita dapati semua pujian kepada-NYA dari semua penciptaan, hatta ”maaf” kotoran kita sendiripun (tinja) itu memiliki asas manfaat bagi pekerja penyedot TINJA, berapa banyak orng kaya, atau orang yg bisa makan hanya dengan bekerja sebagai penyedot tinja? Berapa banyak orang yg menjadi konglomerat dinegri ini yg bergantung pada seekor NYAMUK yg hidup ditempat kotor? Berapa banyak orang yg mendapatkan penghargaan hanya dengan meneliti seekor cacing yg hidup dilumpur yg kotor?

Sahabat, ingatlah ketika kita menjadi sombong dengan kelebihan yg kita miliki, kita harus bekaca dari setiap penciptaan, Ingatlah...!!! bagi Anda yg Allah Anugrahkan kulit yg putih, anda tidak akan dikatakan putih kalau tidak ada yg hitam, anda yg berharta, tidak akan dikatakan anda berharta jikalau tidak ada yg miskin, anda yg punya hidung mancung, tidak akan dikatakan anda berhidung mancung kalau tidak ada yg berhidung pesek, Anda yg berbadan tinggi,tidak akan dikatakan anda tinggi,dan begitu pula sebaliknya. jika tidak ada yg pendek, maka bersyukurlah dengan apa yg kita miliki saat ini, karena itulah yg terbaik untuk kita dari Anugrah yg Allah Swt berikan.


Sesungguhnya Allah tiada segan membuat perumpamaan berupa nyamuk atau yang lebih rendah dari itu[33]. Adapun orang-orang yang beriman, maka mereka yakin bahwa perumpamaan itu benar dari Tuhan mereka, tetapi mereka yang kafir mengatakan: "Apakah maksud Allah menjadikan ini untuk perumpamaan?." Dengan perumpamaan itu banyak orang yang disesatkan Allah[34], dan dengan perumpamaan itu (pula) banyak orang yang diberi-Nya petunjuk. Dan tidak ada yang disesatkan Allah kecuali orang-orang yang fasik. (Al Baqarah : 26)

Maka nikmat Tuhan kamu yang manakah yang kamu dustakan?
(Ar Rahmaan : 13)

Salam LA TAHZAN (Jangan Bersedih)
Temukan kekuatan kita dalam jiwa yg tenang.....!!!
Assalamu'alaikum Wr.Wb

Sahabat, Setiap Waktu yg kita lewati dengan segala kebaikan dan keburukan yg menghiasi hidup ini, dengan senyum dan air mata yg menetes dari semua permasalahan hidup, Yakinlah bahwa Allah sedang membentuk kita untuk menjadi hambanya yg indah Baik diDunia maupun diakhirat, Ikhlas dan Sabar dalam hidup, biarlah Allah membentuk kita Menjadi hambanya yg indah.

Sahabat, mudah-mudahan kisah ini bisa memberi sebuah pencerahan dalam diri kita dari semua cobaan yg kita hadapi, karena cobaan adalah proses yg Allah berikan untuk kita menjadi lebih indah dan bermakna dalam hidup ini.

Selamat Membaca...!!!

CANGKIR YANG CANTIK

Sepasang kakek dan nenek pergi belanja di sebuah toko souvenir untuk mencari hadiah buat cucu mereka. Kemudianmata mereka tertuju kepada sebuah cangkir yang cantik."Lihat cangkir itu," kata si nenek kepada suaminya. "Kaubenar, inilah cangkir tercantik yang pernah aku lihat,"ujar si kakek.

Saat mereka mendekati cangkir itu, tiba-tiba cangkir yang dimaksud berbicara "Terima kasih untuk perhatiannya, perlu diketahui bahwa aku dulunya tidak cantik. Sebelum menjadi cangkir yang dikagumi, aku hanyalah seonggok tanah lia tyang tidak berguna. Namun suatu hari ada seorang pengrajin dengan tangan kotor melempar aku ke sebuah roda berputar.

Kemudian ia mulai memutar-mutar aku hingga aku merasa pusing. Stop ! Stop ! Aku berteriak, Tetapi orang itu berkata"belum !" lalu ia mulai menyodok dan meninjuku berulang-ulang.Stop! Stop ! teriakku lagi. Tapi orang ini masih saja meninjuku, tanpa menghiraukan teriakanku. Bahkan lebih buruk lagi ia memasukkan aku ke dalam perapian. Panas ! Panas !Teriakku dengan keras. Stop ! Cukup ! Teriakku lagi. Tapiorang ini berkata "belum !"

Akhirnya ia mengangkat aku dari perapian itu dan membiarkanaku sampai dingin. Aku pikir, selesailah penderitaanku. Oh… ternyata belum. Setelah dingin aku diberikan kepada seorang wanita muda dan dan ia mulai mewarnai aku. Asapnya begitu memualkan. Stop ! Stop ! Aku berteriak.
Wanita itu berkata "belum !" Lalu ia memberikan aku kepada seorang pria dan ia memasukkan aku lagi ke perapian yang lebih panas dari sebelumnya! Tolong ! Hentikan penyiksaan ini ! Sambil menangis aku berteriak sekuat-kuatnya. Tapi orang ini tidak peduli dengan teriakanku. Ia terus membakarku. Setelah puas "menyiksaku" kini aku dibiarkan dingin.

Setelah benar-benar dingin, seorang wanita cantik mengangkat ku dan menempatkan aku dekat kaca. Aku melihat diriku. Aku terkejut sekali. Aku hampir tidak percaya, karena di hadapan ku berdiri sebuah cangkir yang begitu cantik. Semua kesakitan dan penderitaanku yang lalu menjadi sirna tatkala kulihat diriku.


Sahabat, Pernahkah kita berpikir bahwa dengan masalah yang datang silih berganti tak habis-habisnya, mungkin Allah sedang memproses kita untuk menjadi indah di hadapan-NYA? Sama seperti Cangkir Cantik itu, kita sedang ditempa, ALLAH sedang membuat kita sempurna untuk di lihat menjadi cantik dipandang. DIA sedang membuang kesombongan dan segala sifat kita yang tak berkenan bagi-NYA. Tapi jangan kuatir, kita pasti kuat karena ALLAH tak akan memberikan beban yang tak mampu kita pikul.

Sahabat, Seperti inilah Allah membentuk kita. Pada saat Allah Swt membentuk kita, tidaklah menyenangkan, sakit, penuh penderitaan, dan banyak air mata. Tetapi inilah satu-satunya cara bagi-NYA untuk mengubah kita supaya menjadi cantik dan memancarkan kemuliaan-NYA.
Anggaplah sebagai suatu kebahagiaan, apabila kita jatuh ke dalam berbagai pencobaan, sebab ujian terhadap kita menghasilkan ketekunan.
Apabila kita sedang menghadapi ujian hidup, jangan berkecil hati, karena Allah sedang membentuk Kit, Bentukan-bentukan ini memang menyakitkan tetapi setelah semua proses itu selesai, Kita akan melihat betapa cantiknya Allah membentuk Kita.

Jadi maukah kita berserah pada kehendak ALLAH, membiarkan DIA bebas berkarya di dalam diri kita untuk menjadikan kita alat yang berguna bagi-NYA? Seperti Cangkir Cantik itu, mari kita berkata, " Ini aku ALLAH, perbuatlah sesuai dengan yang KAU kehendaki."

Salam LA TAHZAN (Jangan Bersedih)
Temukan Kekuatan Kita Dalam JIwa yg Tenang....!!!
Buat yang sedang diuji kesabarannya.....

Assalamu'alaikum Wr.Wb

Sahabat, Sabar rasanya manis bagai Madu, walau dalam perjalanan kesabaran itu pahitnya bagai Racun, tetapi yakinlah bahwa kesabaran adalah sebuah tipu muslihat bagi mereka yg tidak memiliki tipu muslihat (kesabaran). Mudah-mudahn kisah ini bermanfaat melatih hati kita untuk lebih Sabar didalam mengarungi hidup ini. Amiin.

Selamat Membaca....!!!

POHON TUA

Suatu ketika, di sebuah padang, tersebutlah sebatang pohon rindang. Dahannya rimbun dengan dedaunan. Batangnya tinggi menjulang. Akarnya, tampak menonjol keluar, menembus tanah hingga dalam. Pohon itu, tampak gagah di banding dengan pohon-pohon lain di sekitarnya. Pohon itupun, menjadi tempat hidup bagi beberapa burung disana. Mereka membuat sarang, dan bergantung hidup pada batang-batangnya. Burung-burung itu membuat lubang, dan mengerami telur-telur mereka dalam kebesaran pohon itu.

Pohon itupun merasa senang, mendapatkan teman, saat mengisi hari-harinya yang panjang. Orang-orang pun bersyukur atas keberadaan pohon tersebut. Mereka kerap singgah, dan berteduh pada kerindangan pohon itu. Orang-orang itu sering duduk, dan membuka bekal makan, di bawah naungan dahan-dahan. "Pohon yang sangat berguna," begitu ujar mereka setiap selesai berteduh. Lagi-lagi, sang pohon pun bangga mendengar perkataan tadi.

Namun, waktu terus berjalan. Sang pohon pun mulai sakit-sakitan. Daun-daunnya rontok, ranting-rantingnya pun mulai berjatuhan. Tubuhnya, kini mulai kurus dan pucat. Tak ada lagi kegagahan yang dulu di milikinya. Burung-burung pun mulai enggan bersarang disana. Orang yang lewat, tak lagi mau mampir dan singgah untuk berteduh. Sang pohon pun bersedih. "Ya Allah, mengapa begitu berat ujian yang Kau berikan padaku? Aku butuh teman. Tak ada lagi yang mau mendekatiku. Mengapa Kau ambil semua kemuliaan yang pernah aku miliki?" begitu ratap sang pohon, hingga terdengar ke seluruh hutan. "Mengapa tak Kau tumbangkan saja tubuhku, agar aku tak perlu merasakan siksaan ini?" Sang pohon terus menangis, membasahi tubuhnya yang kering.

Musim telah berganti, namun keadaan belumlah mau berubah. Sang pohon tetap kesepian dalam kesendiriannya. Batangnya tampak semakin kering. Ratap dan tangis terus terdengar setiap malam, mengisi malam-malam hening yang panjang. Hingga pada saat pagi menjelang.

"Cittt...cericirit...cittt" Ah suara apa itu? Ternyata, ada seekor anak burung yang baru menetas. Sang pohon terhenyak dalam lamunannya.

"Cittt...cericirit...cittt," suara itu makin keras melengking. Ada lagi anak burung yang baru lahir. Lama kemudian, riuhlah pohon itu atas kelahiran burung-burung baru. Satu... dua... tiga... dan empat anak burung lahir ke dunia. "Ah, doaku di jawab-NYA," begitu seru sang pohon.Keesokan harinya, beterbanganlah banyak burung ke arah pohon itu. Mereka,akan membuat sarang-sarang baru. Ternyata, batang kayu yang kering, mengundang burung dengan jenis tertentu tertarik untuk mau bersarang disana.

Burung-burung itu merasa lebih hangat berada di dalam batang yang kering, ketimbang sebelumnya. Jumlahnya pun lebih banyak dan lebih beragam. "Ah, kini hariku makin cerah bersama burung-burung ini", gumam sang pohon dengan berbinar. Sang pohon pun kembali bergembira. Dan ketika dilihatnya ke bawah, hatinya kembali Terharu. Ada sebatang tunas baru yang muncul di dekat akarnya. Sang Tunas tampak tersenyum. Ah, rupanya, airmata sang pohon tua itu, membuahkan bibit baru yang akan melanjutkan pengabdiannya pada alam.

Sahabat, begitulah. Adakah hikmah yang dapat kita petik disana? Allah memang selalu punya rencana-rencana rahasia buat kita. Allah, dengan kuasa yang Maha Tinggi dan Maha Mulia, akan selalu memberikan jawaban-jawaban buat kita. Walaupun kadang penyelesaiannya tak selalu mudah ditebak, namun, yakinlah, Allah Maha Tahu yang terbaik buat kita. Saat dititipkan-NYA cobaan buat kita, maka di saat lain, diberikan-NYA kita karunia yang berlimpah. Ujian yang disandingkan-NYA, bukanlah harga mati, Bukanlah suatu hal yang tak dapat disiasati. Saat Allah memberikan cobaan pada sang Pohon, maka, sesungguhnya Allah, sedang MENUNDA memberikan kemuliaan-NYA. Allah tidak memilih untuk menumbangkannya, sebab, Dia menyimpan sejumlah rahasia. Allah, sedang menguji kesabaran yang dimiliki. Teman, yakinlah, apapun cobaan yang kita hadapi, adalah bagian dari rangkaian kemuliaan yang sedang dipersiapkan-NYA buat kita. Jangan putus asa, jangan lemah hati. Allah, selalu bersama orang-orang yang sabar.

Salam LA TAHZAN (Jangan Bersedih)
Temukan Kekuatan Kita Dalam Jiwa yang Tenang...!!!